Aligne

Aligne
"Membangun dan mewujudkan mimpi menuju kehidupan yang lebih baik untuk Anda dan Keluarga"
~ Aligne ~

Services

Article

Tips Membuat Dinding Berjamur Kembali Kinclong

Bukan hal yang aneh ketika ada sebagian dinding di rumah Anda tiba-tiba menjadi kusam dan tumbuh jamur. Hal ini terjadi dikarenakan tingkat kelembaban di area dinding tersebut yang sudah semakin parah. Dan ketika itu terjadi, tentu sangat mengganggu bukan? Dinding yang berjamur bukan hanya tak enak dipandang mata, tetapi juga berbahaya karena akan berdampak kepada kesehatan kita. Meskipun Anda sudah berulang kali memperbaiki dengan mengecat ulang, bahkan mencoba mengecat ulang dengan cat besi atau cat kayu, tapi jamur itu muncul lagi, dan muncul lagi, sehingga membuat Anda semakin jengkel dibuatnya. Dan jika tidak segera di atasi masalah ini akan bertambah parah. Karena selain merusak keindahan rumah dan mengganggu kesehatan, lama-kelamaan masalah dinding berjamur ini akan mengurangi daya tahan dari dinding itu sendiri.
Maka dari itu, melalui artikel kali ini, Aligne akan mencoba membantu Anda memberikan penjelasan dan Tips Membuat Dinding Berjamur Kembali Kinclong. Karena kalau Anda tidak tahu akar masalahnya, maka segala penanganan yang Anda lakukan akan menjadi sia-sia.

Penyebab Dinding Berjamur
Sebelumnya, perlu Anda ketahui bahwa faktor penyebab dinding berjamur adalah karena adanya kandungan air yang terendap di dalam dinding tersebut. Penyebabnya bisa jadi karena beberapa hal diantaranya :
1. Dinding yang berjamur itu bersebelahan langsung dengan kamar mandi yang notabene area basah.
2. Ada kebocoran pipa yang ditanam di dalam dinding, sehingga air keluar dari pipa dan terserap oleh dinding.
3. Kurang baiknya mutu dinding yang berbatasan dengan area luar rumah, sehingga ketika dinding tersebut terkena hujan, maka air hujan akan mudah terserap dan mengendap pada lapisan dinding tersebut.
4. Kurang maksimalnya konstruksi di bawah dinding, sehingga air dalam tanah perlahan bisa merangsek naik ke dinding, atau bahasa ilmiah dalam ilmu fisika dinamakan efek kapilaritas.

Cara Penanganan Dinding Berjamur
Perlu diperhatikan bahwa dalam penanganan masalah dinding berjamur ini haruslah diketahui dulu penyebabnya. Anda tidak bisa langsung menangani dinding berjamur itu hanya dengan cara membersihkan jamur, lalu mengecat kembali. Karena kalau akar masalahnya tidak diperbaiki, maka dalam waktu yang tak lama, jamur itu akan tetap tumbuh. Dan tumbuh lagi sampai dinding anda hancur.

Perhatian : Jangan Melakukan Penanganan Dinding Berjamur Dengan Cat Waterproofing Sebelum Akar Masalah Penyebabnya Teratasi
Kadang orang awam pasti berpikir, dinding yang lembab dan berjamur cukup ditangani dengan cara dibersihkan jamurnya, lalu dicat kembali dengan cat waterproofing, karena Anda pasti berpikir, cat waterproofing adalah cat yang tahan air, maka akan bisa menangkal rembesan air yang keluar dari dinding. Lalu dengan semangatnya Anda membeli segalon cat waterproofing, lalu mengoleskannya sampai terlihat kinclong.
Namun apa yang akan terjadi setelahnya?
Mengatasi dinding berjamur dengan mengecat kembali menggunakan waterproofing memang akan terasa lebih tahan lama dibanding cat biasa. Karena air akan tertahan tidak sampai rembes ke luar dinding hingga menyebabkan dinding jamuran. Akan tetapi perlu diingat, bahwa sifat waterproofing itu adalah menahan air yang bersumber dari luar, bukan dari dinding. Lalu ketika anda menggunakan waterproofing untuk masalah dinding yang rembes, maka yang terjadi adalah menumpuknya air di dalam dinding. Setelah sekian lama, air itu akan memaksa keluar, dan karena tertahan oleh lapisan waterproofing, air yang memaksa keluar akan menyebabkan bentol-bentol dan gelembung pada dinding. Bahkan lama-kelamaan, waterproofing yang Anda banggakan itu akan jebol juga, dan jamur akan tetap tumbuh lagi.
Jadi sia-sia sudah usaha Anda, padahal sudah mengrobankan waktu dan tenaga yang lebih untuk mengecat, bahkan karena harga cat waterproofing itu lebih mahal dari cat biasa, maka Anda akan mengeluarkan rupiah yang tak sedikit hanya untuk sebuah hasil yang sia-sia. Maka dari itu, sebelum Anda melakukan tindakan penanganan yang asal, sebaiknya Anda pahami dulu akar penyebab dinding berjamur, kemudian ikuti langkah-langkah penanganan yang akan Kami jelaskan berikut ini.

♦ Penyebab 1 : Kerusakan dinding yang berbatasan dengan area luar rumah
Saat tembok sudah berumur, lapisan waterproofnya pasti sudah tidak bekerja dengan baik. Tidak heran jika terlalu lama terkena hujan, maka air dapat meresap sampai ke sisi sebaliknya (sisi dalam rumah). Atau meskipun usia dinding masih baru, tapi saat dulu pengerjaanya kurang baik, maka hal ini juga akan menjadi salah satu penyebab kurang maksimalnya fungsi dinding sebagai penahan air dari luar.
Cara menangani :
Pertama kita harus mengecek kondisi dinding itu sendiri, cek bagian yang berjamur dan juga sisi sebaliknya dari dinding bagian luar. Apakah dinding di area luar rumah Anda sudah diplester atau belum? Karena kalau tidak diplester dengan baik, sudah pasti air hujan akan merembes ke dalam dinding. Tapi jika ternyata dinding rumah Anda sudah diplester, maka langkah berikutnya cari dengan teliti, apakah ada retakan sekecil apapun bahkan yang sekecil rambut. Karena sifat air yang fleksibel dapat melewati celah kecil apalagi jika air dalam jumlah banyak seperti hujan deras. Untuk mengatasi masalah dinding yang retak tersebut, Anda cukup menggunakan adukan semen untuk kemudian ditambalkan pada retakan dinding tersebut. Dan mengenai bagaimana caranya menambal dinding yang retak, sudah Kami jelaskan pada artikel Cara Menambal dan Memperbaiki Dinding Rumah Yang Retak.

Kemudian apabila Anda sudah memerika kondisi dinding tersebut, dan ternyata penyebabnya bukan karena ini, maka silahkan lakukan lakukan pemeriksaan pada penyebab lain.

♦ Penyebab 2 : Dinding berbatasan dengan tempat lembab seperti kamar mandi
Dinding kamar mandi yang tidak dikeramik lebih besar memungkinkan untuk menjadi penyebabnya. Bahkan dinding kamar mandi yang sudah dilapisi dengan keramik pun, tak akan luput jadi faktor masalahnya, jika saat penerjaannya kurang baik, seperti terjadi retakan atau ada lubang pada nat (sela-sela) keramik, maka tetap memungkinkan air untuk bisa merembes ke dalam dinding.
Cara menangani :
Dinding kamar mandi yang belum dikeramik, sangat dianjurkan untuk diberi lapisan keramik, atau setidaknya diberi cat waterproofing. Sedangkan untuk dinding yang sudah dikeramik, silahkan Anda periksa bagian sela-sela keramik, adakah nat keramik yang bolong ataupun retak? Kalau memang ada yang retak, silahkan lakukan penanganan dengan cara menambalnya kembali dengan adonan campuran semen putih dan lem, lalu memasukkan adonan ke bagian retakan tadi. Selama tambalan belum kering, saat kamar mandi digunakan, sangat disarankan untuk menghindarkan air jatuh di dinding yang sedang ditangani tersebut.

♦ Penyebab 3 : Bocor dari atas
Kalau dinding yang rembes dan berjamur berada di bagian atas dinding ruamh Anda, maka kemungkinan ada kebocoran di atap rumah anda. Bisa dari genteng atau talang. Atau jika atap rumah Anda terbat dari dak beton, bisa jadi dak beton Anda yang bermasalah.
Cara menangani :
Mau tidak mau kita harus naik ke atas untuk mengecek dan memperbaiki jika memang ada masalah. Periksa setiap area atap yang memungkinkan terjadinya kebocoran. Jika diperlukan, bisa anda gunakan cat waterproofing untuk melapisi atap rumah Anda agar lebih aman. Dan untuk menangani kebocoran pada atap dak beton, sudah saya jelaskan langkah-langkahnya pada artikel Cara Mudah Memperbaiki Atap Dak Yang Sering Bocor.

♦ Penyebab 4 : Kebocoran pipa di dalam dinding
Perlu Anda ketahui bahwa di dalam dinding rumah Anda, sebagian diantaranya ada ditanami pipa untuk kebutuhan instalasi plumbing di rumah Anda. Baik itu pipa air bersih, pipa air bekas, atau pipa air hujan dari talang. Akan tetapi, jika pada saat pengerjaannya dulu asal-asalan, atau menggunakan pipa biasa, bukan pipa khusus yang untuk ditanam, maka seiring waktu, kebocoran pipa di dalam dinding akan rentan terjadi. Disamping faktor kesalahan lainnya, seperti kerusakan dinding rumah yang tidak sengaja menyebabkan kerusakan pipa di dalamnya.

♦ Penyebab 5 : Efek kapilaritas air dari dalam tanah
Perlu diperhatikan kondisi tanah di lingkungan Anda, apakah dulunya bekas sawah atau rawa, atau area tadah hujan. Karena jenis tanah yang mengandung kadar air cukup tinggi, bisa menjadi penyebab rembesnya air tanah ke dalam dinding. Meski sebenarnya hal ini bisa dicegah pada saat pembangunan rumah dengan menggunakan konstruksi yang kedap air, seperti misalnya membangun pondasi dengan adukan trasram dengan agregat 1:2 atau 1:3. Kemudian diatas pondasi dipasang sloof beton, lalu seperempat dinding bagian bawah dipasang adukan trasram dengan agregat 1:3. Namun selain daripada itu, masih ada faktor lainnya yang menyebabkan efek kapilaritas adalah adanya kebocoran pipa yang ditanam di dalam tanah sehingga menyebabkan air yang keluar dari pipa akan membuat tanah dan dinding dirembesi air.

Cara Penanganan Khusus untuk Penyebab 4 & 5:
Untuk kasus ini, diperlukan keterampilan khusus untuk memperbaikinya. Sebaiknya Anda segera memanggil tukang bangunan profesional untuk membantu Anda mengatasi masalah dinding berjamur ini. Agar penanganan nya lebih efektif dan tepat sasaran.

Cara Mengecat Tembok Berjamur
Setelah penyebab air rembes sudah kita atasi sampai ke akar masalahnya, selanjutnya Anda bisa melanjutkan dengan mengecat ulang sekaligus menghilangkan jamur yang terlanjur tumbuh di dinding rumah Anda. Dan untuk mendapatkan hasil yang maksimal, cara mengecat dinding yang berjamur ini lebih baik dilakukan setelah dinding tersebut kering dan tidak lembab. Pengecatan akan jauh lebih maksimal jika dilakukan di hari yang cerah pada suhu yang lumayan panas.

Bahan Yang Harus Dipersiapkan :
- Cat Dinding
- Cat Dasar / Sealer dengan Waterproof
- Fungisida atau alternatifnya Baking Soda, atau Cuka
- Sikat
- Ampelas

Langkah-langkah Pengecatan :
1. Gunakan Sikat untuk mengosok bagian berjamur.
2. Semprotkan Fungisida ataupun Cuka ke dinding yang berjamur. Diamkan selama lebih dari 12 jam agar jamur benar-benar mati sampai ke akar.
3. Gunakan Amplas / Sikat untuk mengosok semua jamur yang tersisa, bahkan gosok sampai lapisan cat lama terkelupas.
4. Setelah jamur hilang, gunakan Cat Dasar / Sealer untuk menutup kembali bagian yang terkelupas. Tunggu hingga kering.
5. Setelah Sealer / Cat Dasar yang Anda laburkan tadi mengering, silahkan lakukan pengecatan dengan Cat Dinding biasa. Warna dan merek bebas sesuka Anda. Dan bagi Anda yang ingin melakukan pengecatan dengan budget yang minimal alias Low Budget, silahkan baca artikel Cat Dinding Oplosan, Murah Untuk Anda Yang Low Budget.

Setelah hasil pengecatan Anda kering, silahkan Anda nikmati dinding rumah Anda yang sudah tampil kinclong kembali seperti semula.

Saran :
1. Apabila saat ini Anda sedang dalam proses membangun rumah, maka alangkah baiknya jika Anda ikut mengawasi dan memastikan konstruksi rumah Anda agar meminimalisir munculnya masalah perawatan di kemudian hari.
2. Apabila Anda masih merasa awam dalam dunia konstruksi bangunan, jangan pernah mencoba berkesperimen tanpa didasari ilmu teori dan pengalamannya prakteknya. Sebaiknya langsung serahkan kepada ahli, daripada terus bereksperimen hingga mengeluarkan waktu, tenaga, dan biaya yang tidak tepat sasaran, yang akhirnya akan menjadi sia-sia.
3. Silahkan hubungi tim Aligne untuk membantu menyelesaikan segala permasalahan pada bangunan rumah Anda.

Sekian artikel tentang Tips Membuat Dinding Berjamur Kembali Kinclong. Semoga bermanfaat.

Desain Interior Itu Mahal? Mitos Atau Fakta?

Para pembaca blog Aligne yang budiman, telah kita ketahui bersama, dengan semakin majunya jaman dan taraf ekonomi masyarakat khususnya di negara berkembang seperti Indonesia ini, tentu sangat mempengaruhi tingkatan gaya hidup masyarakatnya yang konon lebih modern. Mulai dari style makanan, pakaian, kendaraan, hingga hunian.
Setelah babak baru pada arsitektur modern yang dikenal dengan istilah rumah kontemporer yang mencirikhas kan desain futuristik pada estetika bangunan nya, tak ketinggalan kini bagian desain interior yang mulai mengikuti jaman dengan hadirnya desain-desain minimalis dan modern. Contohnya pada dapur, kalau dulu kita hanya mengenal meja kompor itu sebatas meja beton setinggi 70-90cm yang diatasnya dilapisi keramik, maka sesuai perkembangannya, hadirlah desain interior dengan tema Kitchen Set yang modern dengan desain meja kayu berlapis HPL atau Duco, atasnya dilapisi marmer, granit, atau akrilik, ditambah lemari cabinet yang menggantung diatasnya, lengkap dengan berbagai aksesoris dapur, sink yang mengkilap, serta hadirnya hiasan lampu di sana-sini untuk menambah kesan elegant dan kemewahannya.
Kemudian pada ruang makan, kalau dulu hanya kita kenal dengan meja makan dan beberapa kursi saja. Kini berkembang dengan tambahan mini bar yang kian banyak diminati, lengkap dengan kursi bar dan lampu gantung sebagai hiasan. Atau meja tv yang dulu hanya sebatas credenza, kini beralih menjadi TV Cabinet yang lebih minimalis dan indah dipandang mata. Begitu juga dengan nasib toilet (Kamar Mandi), yang dulu hanya ada closet dengan bak mandi, tapi kini berkembang dengan hadirnya lavatory, bathub, shower, dan ruangan kecil yang berfungsi sebagai walk in closet, disertai hiasan-hiasan lampu dan tata ruang yang nyaman. Dan masih banyak lagi inovasi-inovasi yang diterapkan oleh para Desainer Interior baik di Indonesia maupun dari luar sana, dalam mengekspresikan setiap ide kreativitas pada desain-desainnya.
Akan tetapi, segala bentuk kemewahan tersebut tentunya sebanding dengan biaya yang harus dikeluarkan. Karena seperti yang sudah Kami jelaskan di awal, Desain Interior memang lebih ke arah gaya hidup yang berkembang dari kebutuhan dasar. Seperti contohnya, bagi kalangan yang hidup pas-pasan, memiliki ruang makan dengan hanya ada meja dan kursi saja sudah bersyukur. Akan tetapi bagi kalangan yang modalnya lebih, mereka bebas mengekspresikan yang lebih pula. Maka, muncul kesan bahwa hanya orang-orang berduitlah yang mungkin bisa merasakan keindahan-keindahan dari Cipta Karya para Desainer Interior itu.

Lalu bagaimana dengan maraknya iklan Penyedia Jasa Desain Interior yang murah?

Perlu Kami jelaskan bahwa mahal dan murah itu relatif tergantung sudut pandang dan kondisi siapa yang menyatakan itu 'murah' atau 'mahal'. Karena pada dasarnya, Anda harus selalu yakin dengan istilah 'Ada Harga, Ada Kualitas' dan itu adalah Fakta.

Memang sekarang banyak sekali istilah Kitchen Set Murah yang berseliweran di internet sebagai bahasa promosi dari si Penyedia Jasa, tapi perlu diketahui bahwa lebih banyak lagi Kitchen Set yang justru sudah dibuat di dunia nyata, dan harganya tidak murah seperti di iklan. Karena meskipun sama-sama Kitchen Set, tetapi harga tidaklah akan sama. Sepertihalnya produk Handphone Android atau yang lebih dikenal dengan istilah Smartphone. Ada yang harganya 500 Ribu, ada juga yang harganya 5 Juta. Padahal keduanya sama-sama Smartphone? Lalu apa yang membedakan? Tentu jawabanya adalah kualitas. Yang lebih mahal pastinya jauh lebih canggih dan tahan lama, serta jauh lebih banyak fiture yang diberikan. Begitu juga yang terjadi pada persaingan harga Desain Interior.

Lalu kalau begitu kondisinya, bagi Kita yang hidup pas-pasan akan sangat sulit untuk memiliki furniture modern karena harganya mahal?

Jawabanya tidak juga. Sekarang ini banyak Penyedia Jasa Desain Interior yang menawarkan harga murah, khusus bagi kalangan menengah ke bawah yang tetap ingin merasakan hidup mewah. Dan itu juga adalah Fakta.

Akan tetapi, yang perlu diperhatikan adalah, silahkan Anda teliti terlebih dahulu mengenai spek yang diberikan. Perbanyak literatur mengenai bahan-bahan dasar pembuatan furniture sehingga tidak mudah dibohongi oleh Penyedia Jasa yang kadang suka Jahil. Lalu pastikan perduk apa saja yang nanti akan Anda terima, apakah hanya sebatas furniture atau lengkap dengan aksesoris nya?
Intinya, Anda harus memastikan bahwa biaya yang Anda berikan adalah sebanding dengan produk yang akan Anda terima nanti. Karena tentunya, Kita ingin yang murah, tapi bukan murahan kan?
Tapi juga jangan sampai Anda jadi berlebihan. Dengan budget yang rendah, lalu Anda memaksa kepada Penyedia Jasa untuk diberikan produk yang mahal. Karena itu akan menjadi lucu. Bayangkan saja, uang Anda hanya 2 Ribu, hanya cukup untuk membeli gorengan. Tapi Anda memaksa untuk mendapatkan Pizza? Tentu lucu bukan? Jadi, sewajarnya saja dan berusahalah bijaksana dalam melihat antara kondisi dan keinginan.

Jadi kesimpulannya adalah, bahwa biaya Desain Interior itu mahal, itu adalah Fakta, tapi adanya Penyedia Jasa Desain Interior Murah itu juga adalah Fakta. Yang membedakan hanyalah spesifikasi dari masing-masing kelas yang diberikan. Meski demikian, fakta terbesarnya adalah bahwa Cipta Karya Desain Interior itu memang hanya bisa dinikmati oleh kalangan Menengah ke Atas saja. Maka silahkan Anda tentukan sendiri, Anda ingin berada di kelas yang mana, karena semua menu tetap tersedia, meski akan sesuai dengan porsinya.

Dan jangan lupa, sebelum nenentukan memilih Penyedia Jasa Desain Interior yang mana, sebaiknya Anda perlu membaca terlebih dahulu Artikel 'Tips Memilih Penyedia Jasa Desain Interior', agar Anda lebih memahami tentang kenapa biaya Desain Interior itu berbeda-beda.

Demikian artikel Desain Interior Itu Mahal? Mitos Atau Fakta?, semoga bermanfaat.

Tips Memilih Penyedia Jasa Desain Interior

Para pembaca setia blog Aligne, seperti yang telah kita ketahui pada umumnya, kebutuhan akan rumah modern dengan dilengkapi fasilitas dan furniture di dalamnya, tentulah sudah menjadi kebutuhan umum di bebeapa kalangan masyarakat Indonesia. Maka dalam artikel kali ini tiada salahnya kita akan membahas mengenai Tips Memilih Penyedia Jasa Desain Interior, agar menjadi bahan referensi bagi Anda yang kini tengah berencana untuk menata interior rumah Anda.

Seiring dengan meningkatnya gaya hidup masyarakat Indonesia dalam hal kebutuhan rumah tinggal berikut dengan fasilitas interior nya, maka marak pula pengusaha-pengusaha yang bergerak di bidang desain untuk memberikan jasa dalam melayani kebutuhan tersebut. Mulai dari yang kelas menengah dengan tarif relatif murah, sampai kepada kelas elite dengan tarif yang super mewah.

Lalu bagaimana dengan maraknya Penyedia Jasa Desain Interior yang murah? Bahkan di iklan mereka sampai mencantumkan harga 1,5 Juta per meter untuk sebuah Kitchen Set? Padahal ada juga yang sampai memberikan tarif 3 juta per meter? Lalu apa bedanya?

Penjelasan berikut ini adalah hal-hal yang harus Anda ketahui sebelum menggunakan Jasa Desain Interior agar tidak keliru dalam menentukan memakai Penyedia Jasa yang mana.

Mahal atau tidaknya sebuah furniture tergantung pada 2 hal ini :
1. Jenis Bahan dan Merek yang digunakan
2. Kelengkapan Aksesoris yang diberikan


Contoh Perbandingan Pada Pembuatan Sebuah Kitchen Set:

Mengenai Perbedaan Jenis Bahan dan Merek
Penyedia Jasa Desain Interior A, yang mematok harga murah, mungkin saja bahwa produk kayu yang mereka gunakan hanya memakai bahan dasar teakblock atau MDF dengan finishing lapisan HPL kualitas standar. Kemudian lapisan atas meja menggunakan bahan marmer atau granit kualitas standar. Sementara Penyedia Jasa Desain Interior B, dengan harga lebih mahal, mungkin karena mereka menggunakan produk kayu berkualitas, seperti kayu solid, atau minimal menggunakan bahan multiplek dengan ketebalan minimal 1,8cm, dengan finishing lapisan HPL berkualitas baik, atau bahkan dengan finishing cat duco. Sedangkan untuk lapisan atas meja menggunakan granit kualitas super, atau bahkan menggunakan solid surface yang relatif lebih mahal.

Mengenai Aksesoris yang Diberikan
Penyedia Jasa Desain Interior A, yang mematok harga murah, mungkin saja tidak banyak memberikan aksesoris tambahan seperti lampu-lampu, rak piring, serta pengait dinding yang umum dipakai pada sebuah Kitchen Set. Bilapun memberikan, biasanya hanya seadanya. Dan kalau ingin lengkap, biasanya diminta biaya tambahan, meski tidak besar dan disesuaikan dengan jenis barang yang akan ditambahkan. Sementara Penyedia Jasa Desain Interior B, dengan harga lebih mahal, bisa jadi harga itu sudah termasuk dengan biaya aksesoris lengkap, dengan lampu-lampu, rak piring, pengait dinding, dan lainnya, meski tetap Anda harus melihat dan memastikan lagi apakah hal-hal itu sudah tertuang dalam kontrak RAB atau tidak. Jika tidak, silahkan ditanyakan kepada Penyedia Jasa mengenai aksesoris yang dimaksud, agar Anda tidak kecewa.

Perlu Diketahui :
Mahal atau tidaknya sebuah Kitchen Set tergantung juga dari Merek Aksesoris khusus yang diaplikasikan pada Kitchen Set tersebut, seperti Sink dan Faucet, alat-alat kelistrikan, atau aksesoris-aksesoris tambahan lainnya. Hal ini bersifat opsional. Anda sebagai owner bebas memilih Merek mana yang ingin Anda pakai, asalkan siap dengan biaya tambahan nya.

Nah, apakah sekarang Anda sudah bisa menentukan kira-kira seperti apa furniture yang Anda inginkan dan berapa budget yang harus Anda siapkan? Maka, sebelum anda terlanjur senang dengan biaya murah nya, pastikan dulu bahan apa saja yang akan anda dapatkan dengan biaya tersebut. Sukur-sukur Anda bisa mendapatkan kualitas setara Desain Interior B, tapi dengan harga Desain Interior A.

Terakhir, selain masalah harga yang dijadikan pertimbangan, perhatikan pula masalah jaminan pekerjaan yang ditawarkan oleh Penyedia Jasa. Sepertihalnya contoh-contoh produk dari Proyek yang pernah dikerjakan oleh si Penyedia Jasa sebagai gambaran terhadap produk yang akan Anda terima. Serta perlu diperhatikan masalah jaminan pekerjaan (Garansi) setelah produk diserahkan. Bukan bermaksud untuk rewel, tapi Anda sebagai owner wajib teliti agar tidak kecewa di kemudian hari. Dan biasakan memakai surat Kontrak Kerja antara Anda dengan si Penyedia Jasa sebelum memulai pekerjaan, agar bisa saling menjaga dari hal-hal yang bisa merugikan salah satu pihak.

Jadi, apakah Anda masih bingung memilih Penyedia Jasa Desain Interior yang mana? Setidaknya sekarang Anda sudah memiliki gambaran, maka jangan lupa untuk menghubungi Aligne, karena Kami hadir untuk menjadi mitra Anda dalam mewujudkan mimpi menuju kehidupan yang lebih baik. Dan tentunya visi Kami adalah membantu mewujudkan mimpi semua orang dari semua kalangan, yang memiliki mimpi yang sama, yaitu memiliki rumah yang nyaman untuk Anda dan Keluarga.

Demikian artikel Tips Memilih Penyedia Jasa Desain Interior, semoga bermanfaat.
Baca juga artikel menarik yang membahas fakta tentang Biaya Desain Interior dalam artikel 'Desain Interior Itu Mahal? Mitos Atau Fakta?'

Cat Dinding Oplosan, Murah Untuk Anda Yang Low Budget

Musim hujan telah tiba, kita tentu bergembira, karena hujan adalah rizki, dan air adalah sumber kehidupan. Akan tetapi masalahnya, iklim bumi yang sudah tak seimbang, menyebabkan musim hujan yang terus menerus, dan kandungan racun asam air hujan yang semakin meninggi karena disebabkan oleh polusi di udara, tak sedikit membuat setiap benda yang ditetesinya akan cepat berkarat, mau itu baja, besi, kaleng, hingga dinding rumah Kita. Sebagus apapun pengecatannya, semahal apapun merek cat nya, tetap saja kalau kita telat atau ogah-ogahan dalam perawatan, maka dinding kita akan cepat kusam megelupas.
Bagi sebagian orang yang banyak uang, mungkin hal tersebut bukan masalah besar. Tinggal panggil tukang dan beli cat super, maka dalam sekejap masalah itu teratasi.Tapi bagaimana dengan Kita yang memiliki anggaran minim? Jangankan untuk ngecat rumah, untuk keperluan sehari-hari saja kadang suka keteteran. Maka dari itu, Aligne memiliki tips bagi yang ingin berhemat dalam perawatan rumah, khsusnya dalam hal mengecat dinding yang kusam.

Berikut adalah langkah-langkah membuat cat oplosan untuk dinding :
1. Beli cat dinding / cat tembok yang harganya murah. Warna dan merek itu silahkan sesuaikan dengan kebutuhan. Tidak perlu dengan merek yang mahal, karena tujuan Kita di sini adalah meracik cat murah, maka silahkan Anda membeli cat kiloan juga bisa. Banyak tersedia di toko cat atau toko material di Kota Anda.
2. Beli juga Lem kayu (Lem putih). Banyaknya disesuaikan dengan volume cat yang akan kita olah. Misal, kita akan mengolah cat sebanyak 5kg, maka kita perlu memmbeli Lem kayu sebanyak 2-3kg.
3. Ember atau wadah apapun untuk mencampur cat.
4. Alat pengaduk. Terserah mau memakai alat apa, asal jangan menggunakan tangan langsung, karena akan susah dibersihkan.

Untuk langkah pengerjaan mencampur atau membuat oplosannya sebagai berikut:
1. Cairkan lem kayu dengan air secukupnya, dan aduk sampai lem mencair.
2. Tuangkan kedalam Cat dinding yang sudah dituangkan ke ember atau wadah secara sedikit demi sedikit sambil diaduk secara merata.
3. Nah sekarang cat dinding siap digunakan.
Catatan: Pastikan adukan lem dibuat encer dan bisa menyatu dengan cat, karena bila kurang merata, maka akan membuat dinding kita tidak rata, alias banyak bintik-bintik akibat lem yang kurang encer.

Mari kita menuju tahap pengecatannya!
Sebelum dimulai, siapkan dulu bahan-bahan dan alat yang dibutuhkan untuk pengecatan, seperti,
- Cat dinding hasil Oplosan / campuran tadi.
- Kertas koran dan lakban untuk penutup bagian yang tidak mau terkena cat.
- Spons dan detergent pembersih.
- Kuas cat ukuran 3 “ dan Roller Cat.
- Ember atau wadah untuk tempat cat.
- Alat pengaduk ini terserah Anda mau menggunakan apa.

Langkah untuk pengecatan temboknya sebagai berikut :
Pertama
Bersihkan tembok terlebih dahulu sebelum melakukan pengecatan. Membersihkan kotoran, debu, minyak, atau noda di dinding sehingga hasil maksimal bisa Anda dapatkan, karena kalau tidak dibersihkan nanti malah terkelupas cat lamanya atau hasilnya tidak maksimal. Untuk membersihkan dinding, bisa menggunakan spons yang sedikit dibasahkan campuran air dan deterjen. Kalau ada noda yang agak sulit , Anda bisa menggunakan sikat dengan bulu agak kasar.
Kedua
Lindungi permukaan bingkai jendela , Pintu dan bagian bawah dinding dekat lantai dengan menggunakan kertas koran bekas dengan ditempel memakai lakban. Ini gunanya adalah ketika pengecatan selesai Anda bisa dengan mudah mengelupaskan kertas koran atau lakban yang ditempel, tanpa meninggalkan noda cat di mana-mana.
Ketiga
Gosok dinding dengan Ampelas untuk menghilangkan warna yang telah dicat sebelumnya untuk mendapatkan hasil warna dinding yang rata.
Keempat
Mulailah pengecatan dari sudut pertemuan dinding dengan menggunakan kuas. Anda mulai dari atas sampai dengan bawah dinding, atau sebaliknya. Dan untuk area-area yang sulit dijangkau dengan Roller, silahkan gunakan kuas juga.
Kelima
Untuk melakukan pengecatan di area dinding yang luas, gunakan Roller agar pengerjaan lebih cepat dan merata.
Keenam
Lepaskan lakban dan kertas koran yang melindungi dinding dekat bingkai jendela atau kusen, kemudian lakukan pengecatan dengan menggunakan kuas ukuran 3". Cat perlahan dan hati-hati supaya tidak mencoreng kayu kusen.
Ketujuh
Ambil segelas air kopi, dan cemilan jika Ada. Untuk digunakan oleh Anda ngopi sambil beristirahat. Setelah itu jangan lupa bersihkan kembali Alat-alat pengecatan agar bisa dipergunakan di kemudian hari.

CATATAN!
1. Cat hasil racikan ini hanya bisa digunakan sekali pakai! Artinya, jika Anda mengecat dengan cat racikan ini, maka jangan sampai ada sisa, karena cat sisa yang didiamkan akan cepat mengering dan tidak bisa lagi digunakan. Maka dari itu, pastikan berapa banyak kebutuhan cat Anda sebelum asal mengolah, agar lebih hemat.
2. Kami tetap sangat menganjurkan Anda untuk memakai cat yang sudah bermerek dengan kualitas baik.
3. Silahkan hubungi tim Aligne untuk membantu menyelesaikan segala permasalahan pada bangunan rumah Anda.

Demikian artikel Cat Dinding Oplosan, Murah Untuk Anda Yang Low Budget. Semoga bermanfaat.

Keuntungan Memakai Jasa Arsitek Dan Kontraktor Dari Tim Yang Sama

Banyak sekali masyarakat awam yang tidak bisa membedakan Arsitek dengan Kontraktor. Padahal secara umum, meski keduanya berada pada ruang lingkup yang sama, tetapi proses dan hasil pekerjaannya jelas berbeda.
Arsitek secara sederhana dapat diartikan sebagai orang yang bekerja pada bidang ilmu desain dan perencana bangunan, sedangkan Kontraktor adalah pelaksana pekerjaan pembangunan yang telah direncanakan oleh Arsitek. Meski keduanya berada pada ruang lingkup pekerjaan yang sama, yaitu dunia Desain dan Konstruksi, akan tetapi ranah kerja mereka jelas berbeda, dan produk yang dihasilkanpun tentu berbeda. Arsitek hanya sebatas menghasilkan produk Desain berupa Gambar dan Dokumen Perencanaan seperti DED, RAB, dan RKS, dan tidak sampai pada tahap meghasilkan produk bangunan secara fisik, karena untuk pekerjaan yang menghasilkan produk bangunan fisik tersebut adalah bagian daripada tugas Kontraktor sebagai Pelaksana, dan Kontraktor umumnya tidak mengeluarkan Produk Desain Perencanaan sebagaimana yang dihasilkan oleh Arsitek yang memang bertugas sebagai Perencana.

Jika demikian, seandainya nanti Anda ingin membangun rumah, harus memilih Kontraktor atau Arsitek?

Jawabannya tentu sangat sederhana. Pertama Anda harus memastikan dulu, apakah rumah yang akan Anda bangun itu sudah memiliki desain gambarnya atau belum?

Jika belum, maka sebaiknya Anda menghubungi Arsitek terlebih dahulu, karena dengan menggunakan jasa Arsitek, jelas akan membantu Anda dalam merencanakan Rumah yang baik dan ideal. Karena tugas Arsitek adalah bukan hanya sebatas menentukan Desain, tapi juga merencanakan pemanfaatan rumah sebaik dan seefisien mungkin yang disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan Anda sebagai penghuni rumah. Baru setelah Anda memiliki desain, silahkan hubungi Kontraktor untuk melaksanakan pembangunannya.

Tapi masalahnya, jika idealnya begitu, pasti kemudian Anda bertanya-tanya, seandainya Anda menggunakan Arsitek dan Kontraktor, pasti biayanya akan mahal. Karena Anda tentunya harus mengeluarkan dana tambahan untuk membayar Jasa Arsitek?

Secara umum, jawaban dari pertanyaan itu adalah 'YA', bahwa Anda harus mengeluarkan biaya double untuk membayar Jasa Arsitek, diluar anggaran biaya pembangunan rumah Anda.

Lalu adakah solusi lain? Agar Anda bisa mendapatkan Desain sekaligus Pembangunannya, tanpa harus mengeluarkan biaya tambahan lagi?

Jawabannya juga adalah 'YA', sangat bisa.
Kita ketahui bersama bahwa sekarang ini memang sudah banyak Jasa Arsitek atau Kontraktor yang menawarkan produk dan jasanya berupa Rancang Bangun, atau yang lebih dikenal dengan istilah 'Design and Build.' Di mana si Penyedia Jasa, baik itu Arsitek ataupun Kontraktor, akan memberikan produk Desain sekaligus Pembangunannya, tanpa menambahkan biaya untuk Jasa Desain nya.
Dengan begitu jelas sekali, Keuntungan Menggunakan Jasa Arsitek dan Kontraktor Dari Tim Yang Sama akan membuat Anda lebih berhemat dari segi biaya, serta lebih menjamin Anda untuk mendapatkan produk pekerjaan yang berkualitas dan sesuai dengan perencanaan.

Nah, bagaimana sekarang? Anda sudah sedikit lega mendapat informasi ini?

Tapi, di mana Kita bisa menemukan Penyedia Jasa rancang Bangun tersebut?

Ya, dari sekian banyak penyedia jasa Rancang Bangun di Indonesia, Aligne adalah salah satunya, yang bisa Anda jadikan pilihan terbaik sebagai Mitra Anda dalam merencanakan dan membangun Rumah Impian Anda.

Lalu apa saja keuntungan memakai jasa Rancang Bangun dari Tim Aligne ini?

Berikut keuntungan yang akan Anda dapatkan diantaranya adalah :

1. Hemat Biaya.
Karena Aligne akan menghilangkan biaya tambahan untuk produk Desain. Dengan kata lain, Jasa Arsitek Aligne tidak perlu Anda bayar lagi, jadi Anda hanya akan dikenakan biaya pembangunan saja sesuai dengan RAB.

2. Didukung oleh Tim Arsitek Profesional.
Aligne memiliki banyak Tim Arsitek Berpengalaman yang akan membantu Anda merancang rumah Anda sesuai dengan keinginan Anda. Membantu menghitungkan kebutuhan Anggaran Pembangunan yang seefisien mungkin, serta membantu memberikan Desain terbaik dengan tidak menghilangkan unsur fungsi dan kaidah-kaidah bangunan yang seharusnya.

3. Kualitas Lebih Terjamin.
Hal ini jelas menjadi tujuan Aligne. Karena apabila Tim Aligne yang merancang, sekaligus Tim Aligne juga yang membangunnya, maka kekhawatiran Anda akan kualitas pembangunan bisa sedikit dihilangkan. Pasalnya, Aligne akan senantiasa mengerjakan pembangunan dengan sebaik mungkin, agar bisa menghasilan produk pekerjaan dengan kualitas terbaik, sebagai cara menjaga reputasi daripada Aligne itu sendiri dalam menjalankan pekerjaan di bidang ini.

4. Hasil Pekerjaan Akan Sama Dengan Desain Yang Direncanakan.
Kadang, desain yang sudah dibuat Arsitek, belum tentu bisa 100% dilaksanakan di lapangan. Hal ini dikarenakan banyak faktor lapangan yang menjadi kendala. Dan ketika itu terjadi, Tim Arsitek harus instens berkoordinasi dengan Tim Kontraktor agar menghasilkan solusi desain alternatif yang tetap mengacu kepada rencana desain awal.
Dan tentunya, jika Anda menggunakan Tim Arsitek dan Kontraktor dari Aligne, hal ini tidak akan menjadi masalah, karena berada dalam satu Tim, maka segala hal yang terjadi di lapangan akan cepat ditangani, agar tidak terjadi perubahan di lapangan, sehingga hasil pekerjaan akan tetap sama sesuai dengan desain yang telah direncanakan.

Dan tentunya masih banyak lagi keuntungan lainnya dengan menggunakan jasa Aligne ini.
Untuk info selengkapnya bisa baca pada artikel ini >>> KLIK DI SINI.

Lalu, apa kerugiannya jika Anda menggunakan Jasa Arsitek dan Kontraktor dari Tim yang berbeda?

Yang pertama, jelas dari segi biaya akan lebih mahal karena Anda harus membayar lagi jasa Arsitek, diluar anggaran RAB Pembangunan.

Kedua, jika Anda menggunakan jasa Arsitek dan Kontraktor dari Tim yang berbeda, umumnya mereka akan bekerja secara masing-masing. Hal ini tidak akan jadi masalah jika komunikasi keduanya intens, khususnya saat proses pembangunan berlangsung, si Arsitek bersedia untuk mengawasi secara penuh agar sesuai dengan yang telah direncanakan.
Akan tetapi, jangan sampai jika suatu hari baik dalam proses pembangunan, atau setelah pekerjaan selesai, lalu terjadi masalah pada bangunan Anda, maka Anda akan dipusingkan dengan siapa yang harus Anda mintai pertanggung jawaban. Apakah Arsitek sebagai perencana, atau Kontraktor sebagai pelaksana? Meski dalam Kontrak Kerja sudah dijelaskan mengenai hal-hal itu, akan tetapi fakta di lapangan kadang berbeda.
Beruntung jika keduanya mau kooperaif dan mencari jalan tengah tanpa saling menyalahkan. Tetapi kalau yang terjadi adalah keduanya sama-sama tidak mau disalahkan, malah cenderung saling menyalahkan. Maka kalau sudah begitu, Anda sendiri yang akan rugi bukan?
Lain halnya jika Anda menggunakan Arsitek dan Kontraktor dari Tim yang sama, maka ketika terjadi masalah, akan sangat mudah untuk diselesaikan, karena yang terlibat hanya antara Anda sebagai owner, dan mereka sebagai Penyedia Jasa.

Ketiga, jika Anda menggunakan Arsitek dan Kontraktor dari tim yang berbeda, maka perlu dipertegas masalah pengawasan pada saat proses pembangunan. Karena sebagaimana yang dijelaskan sebelunya, kadang desain yang sudah dibuat Arsitek, belum tentu bisa 100% dilaksanakan di lapangan. Hal ini dikarenakan banyak faktor lapangan yang menjadi kendala. Dan ketika itu terjadi, Tim Arsitek harus instens berkoordinasi dengan Tim Kontraktor agar menghasilkan solusi desain alternatif yang tetap mengacu kepada rencana desain awal.
Akan tetapi jika Arsitek dan Kontraktor jarang bertemu, maka proses pembangunan akan terhambat dan memperpanjang waktu. Dan karena Kontraktor dikejar waktu, maka biasanya Kontraktor langsung berinisiatif sendiri untuk menentukan alternatifnya tanpa meminta pertimbangan dari Arsitek. Hal inilah yang banyak menyebabkan Desain Akhir dari hasil pekerjaan kadang melenceng dari Desain Awal yang direncanakan.

Nah, sekarang sudah jelas bukan? Kenapa Anda lebih disarankan untuk memilih Jasa Arsitek dan Kontraktor dari Tim yang sama?

Dan jika saat ini Anda sedang membutuhkan Jasa Rancang Bangun untuk proyek Anda, maka segera hubungi Aligne, dan dapatkan berbagai keunggulan dari jasa Kami.

Sekian artikel tentang Keuntungan Menggunakan Jasa Arsitek dan Kontraktor Dari Tim Yang Sama, semoga bermanfaat.

Mana Yang Lebih Murah, Membeli Rumah atau Membangun Sendiri?

Pembaca blog Aligne yang setia dan baik hati. Setelah pada artikel sebelumnya kita membahas Untung Rugi Membeli Rumah Jadi, Dibandingkan Dengan Membangun Sendiri, maka pada artikel kali ini Kita akan membahas masalah hitung-hitungan biaya tentang Mana Yang Lebih Murah, Membeli Rumah atau Membangun Sendiri?

Sebelumnya, perlu diketahui bahwa mahal atau tidaknya sebuah property, tentu akan dipengaruhi oleh 3 faktor berikut ini :
1. Lokasi
2. Luas Lahan / Bangunan
3. Spek Rumah

Penjelasannya :
a. Luas Bangunan sama, dengan Spek Rumah juga sama, tapi tempat berbeda. Satu di tengah Kota, satu lagi di pinggiran Kota. Sudah tentu akan lebih mahal yang lokasinya di tengah kota, karena nilai NJOP nya juga berbeda.
b. Luas Bangunan sama, berada di Lokasi yang Sama, tetapi Spek Rumah berbeda, yang satu rumah mewah yang terbuat dari bahan material berkelas, sementara satunya lagi hanya rumah sederhana dengan material seadanya. Pasti lebih mahal Rumah yang mewah karena menggunakan bahan yang mahal juga.
c. Spek Rumah sama, berada di Lokasi yang sama, tetapi Luas Bangunan berbeda, maka sudah pasti akan lebih mahal rumah yang lebih besar, karena secara logika saja, volume rumah pun tentu berbeda.

Pertanyaan berikutnya adalah, mana yang lebih murah, Membeli atau Membangun?
Jika dilihat dari segi biaya, sebenarnya tidaklah jauh berbeda. Contoh kasusnya seperti ini :
Kita anggap lokasinya sama, misal di pinggiran Kota Bandung, agar mudah membandingkan hitung-hitungannya.

Pilihan 1 :
Anda memilih membeli rumah seluas 60 M2, berikut tanah seluas 100 M2, lengkap dengan sertifikat kepemilikan, seharga 450 Juta Rupiah.

Pilihan 2 :
Anda memilih membeli tanah seluas 100 M2 (Misal harga tanah per meter adalah 2,5 Juta) x 100 M2 = 250 Juta, ditambah biaya pembangunan (Misal estimasi biaya pembangunan per meternya adalah 3 Juta) x 60 M2 = 180 Juta, jadi Total Biaya yang harus Anda keluarkan adalah 430 Juta Rupiah. Malah, jika Anda bisa mendapakan Arsitek dan Kontraktor yang cerdas, tentu akan menjadi sebuah keuntungan, karena bisa ikut menyarankan kepada Kita mengenai pilihan spek material yang berkualitas namun tentunya murah dalam segi harga dan biaya.

Tentu yang kedua akan menjadi pilihan terbaik Anda. Sehingga sisa anggaran yang ada, bisa dipakai untuk membiayai pengurusan izin dan sertifikat rumah, serta bisa untuk membeli perabotan untuk mengisi rumah Anda nantinya. Hanya saja, dalam pilihan kedua ini, Anda harus siap mengeluarkan waktu dan tenaga yang lebih, karena semua harus Anda urus sendiri. Mulai dari mencari tanah, mencari Arsitek dan Kontraktor, mengawasi pembangunan, serta mengurus izin dan sertifikat legalitas rumah Anda.
Akan tetapi, segala perjuangan itu akan terbayar dengan kepuasan Anda memiliki rumah yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan Anda. Juga sesuai dengan budget Anda pastinya.
Sedangkan mengenai kelebihan dan kekurangan lainnya mengenai pilihan Membeli atau Membangun Rumah, sudah Kami jelaskan secara lengkap di artikel Untung Rugi Membeli Rumah Jadi, Dibandingkan Dengan Membangun Sendiri.

Nah, sekarang setelah Anda membaca lengkap penjelasan-penjelasan dari Kami, apakah Anda sudah bisa menentukan harus memilih pilihan yang mana? Tentunya semua pilihan dikembalikan kepada Anda, karena yang akan mendapatkan keuntungan dan kerugian dari pilihan tersebut hanyalah Anda sendiri. Maka bijak-bijaklah dalam menentukan pilihan, prinsip hidup hemat dan efisien tetap bisa Anda jalankan.

Dan bagi Anda yang sudah menentukan pilihan untuk Membangun Rumah, jangan lupa untuk menghubungi Tim Konstruksi Aligne untuk membantu Anda dalam merencanakan dan membangun Rumah Impian yang sesuai dengan harapan dan kebutuhan terbaik Anda pastinya.
Dan bersama kita mewujudkan kehidupan yang lebih baik untuk Anda dan Keluarga.

Demikian artikel Mana Yang Lebih Murah, Membeli Rumah atau Membangun Sendiri? Semoga bermanfaat.

About

PT. Aligne Arthareksa Consultindo adalah Konsultan Desain dan Pelaksana Konstruksi yang membawahi 3 Bidang Pekerjaan, yaitu :
Konsultan Arsitektur, Desain Interior, dan Kontraktor Bangunan.

 

Sebagaimana yang tersirat dalam visi perusahaan Kami "Build Your Better Living", maka Kami hadir bukan hanya untuk membantu Anda dalam merencanakan atau membangun Gedung dan Rumah Anda, tetapi juga membantu mewujudkan mimpi, serta bersama menciptakan kehidupan yang lebih baik untuk Anda dan Keluarga.

 

Bagaimanapun, Aligne berdiri bukan hanya untuk sekedar menjadi Praktisi Desain dan Konstruksi. Akan tetapi lebih dari itu, Kami hadir sebagai jembatan antara Konstruksi dan Manusia, sehingga menjadikan pedoman bagi Kami dalam berkarya. Yang senantiasa belandaskan pada keutamaan Fungsi dan Estetika, Desain yang Humanis, Konservatif, namun tetap Inovatif.

 

Silahkan hubungi Kami, dan mulailah membangun kehidupan Anda yang lebih baik bersama Kami!
~ Aligne ~

Contact

Apabila Anda memiliki pertanyaan, jangan sungkan untuk menghubungi Kami!

 

Kunjungi Sosial Media Kami :